Jumat, 13 November 2015

10 Kesalahan dalam Merawat Bayi di Tahun Pertama

Ketahuilah 10 kesalahan umum yang dilakukan para orangtua saat merawat bayi mereka di tahun pertama, agar tidak muncul penyesalan di kemudian hari:
  • Berharap bayi tidur nyenyak sepanjang malam
Bersabarlah mom's bayi yang baru lahir selalu terbangun dari tidurnya 2 - 3 jam untuk     menyusu

  • Mengabaikan kesehatan mulut bayi
Bayi yang baru lahir memang belum mempunyai gigi, tapi bukan berarti mengabaikan kesehatan mulut bayi mom's. Gunakanlah kasa steril yang dicelupkan pada air matang untuk membersihkan lidah dan gusi setiap selesai menyusui.
  • Menganggap bayi muntah hal yang wajar
Bayi gumoh atau muntah sedikit setelah menyusu terjadi karena sistem pencernaan bayi belum sempurna, dan semua bayi mengalaminya. Anda wajib waspada ketika gumoh semakin sering terjadi bersamaan dengan bertambahnya usia bayi. Bedakan muntah dan gumoh. Sementara muntah yang disertai ruam kulit dan bengkak merupakan pertanda bayi sedang mengalami alergi.
  • Tempat tidur bayi terlalu ramai
Setiap bayi memang sangat terlihat lucu, namun ingatlah janganlah memberikan perlengkapan bayi berlebihan yang ditempatkan pada tempat tidur bayi. Bayi bisa tertindih bantal/ gulingnya dan mengalami SIDS (Sudden Infant Death Syndrome/ sindrom kematian bayi mendadak)
  • Menganggap bayi 'Baik-baik saja' padahal dia sedang demam
Demam rendah pada bayi dianggap tidak berbahaya jika terjadi sesudah imunisasi dan hilang setelah 48 jam. Untuk bayi di bawah 3 bulan, segeralah ke dokter berapapun suhu demamnya.
  • Tidak percaya naluri
Naluri ibu mirip indera keenam yang membuat ibu menjadi sangat peka terhadap segala hal terkait tata cara merawat bayi. Naluri ibu bukan kekuatan supranatural, namun bisa diasah dan menjadi lebih tajam ketika kita memiliki rasa sayang yang tulus untuk anak.
  • Panik karena anak tidak bisa segera bicara
Buanglah jauh-jauh kekhawatiran Anda jika anak tak kunjung bisa bicara, karena itu bukan berarti ia mengidap autisme atau lambat bicara. Anda harus membawa anak ke psikiater anak untuk mendapatkan pencerahan tentang apa yang dialami anak Anda.
  • Baby Walker membuat bayi lebih lancar berjalan
Banyak orangtua yang mengira pengunaan baby walker akan membuat bayi lebih 'fasih' atau lancar berjalan. Pendapat ini keliru karena baby walker justru membahayakan keselamatan bayi. Baby walker bisa terbalik saat bayi terlalu keras menggerakkannya dan tubuhnya membentur meja atau kursi.
  • Tidak memasang car seat dengan tepat
Jangan pertaruhkan keselamatan bayi Anda dengan memasang car seat secara asal-asalan, karena kita tidak akan tahu apa yang akan terjadi dalam perjalanan.
  • Terlalu percaya Dr. Google
Google memang menyediakan banyak informasi berguna, termasuk yang berkaitan dengan kesehatan dan cara merawat bayi.
Bagaimanapun juga, Google bukanlah dokter. Pandai-pandailah mencerna dan memilih informasi apapun yang Anda baca di internet. Berkonsultasi pada dokter anak merupakan pilihan terbaik.
sumber : http://id.theasianparent.com/10-kesalahan-yang-sering-dilakukan-saat-merawat-bayi/

Tidak ada komentar: