Sudah pernah mendengar istilah ‘
tummy time’, Mom?
Jika belum, sesuai namanya, ini adalah istilah untuk menyebut sesi berbaring telungkup pada bayi—entah untuk tidur (sambil diawasi, lho!) atau sekadar bermain.
Kapan Bayi Tummy Time? Mommy dapat mulai mengenalkan dan membiasakan tummy time kepada bayi saat dia berumur 3-4 bulan.
Pada umur itu, biasanya otot leher bayi sudah cukup kuat dan ia mulai mampu mengontrol gerakan leher serta kepala, termasuk menegakkan kepala saat tengkurap. Sebetulnya tummy time dapat dilakukan beberapa saat setelah bayi lahir, yaitu ketika ia melakukan inisiasi menyusui dini, dengan berbaring tengkurap di perut ibu. Atau, paling tidak setelah tali pusatnya kering sehingga dia cukup nyaman saat tengkurap.
Tummy time memiliki banyak manfaat dalam menunjang perkembangan kemampuan motorik bayi, yaitu:
1. Merangsang kemampuan bayi untuk menjaga keseimbangan tubuh, melakukan koordinasi pada paha, dan mengontrol gerakan kepala.
2. Dalam posisi tengkurap, bayi membiasakan diri untuk melihat apa yang ada di sekelilingnya dari sudut pandangan berbeda, melatih bayi mengangkat leher dan memutar kepala sambil menjaganya agar tetap tegak, sehingga otot leher dan bahunya kuat.
3. Menurut para ahli, bayi yang jarang melakukan sesi tummy time lebih berisiko mengalami keterlambatan dalam berbagai keterampilan motoriknya.
Agar Bayi Biar Betah Tummy Time :
1. Untuk bayi yang sejak lahir lebih sering berbaring telentang, entah itu di dalam boks,stroller, atau car seat, . Agar bayi tidak ngambek, Mommy bisa juga ikut menemaninya melantai sambil mengajak ngobrol.
2. Gunakan playmate bergambar lucu. Selain dihiasi gambar lucu, playmatenya itu juga dilengkapi cermin dan lampu yang bisa berkedap-kedip. Bayi akan betah berbaring telungkup di playmate.
3. Agar seru, tummy time bukan hanya dilakukan di atas kasur atau playmat, tetapi juga di atas perut Mommy. Gulingkan badan sedikit ke kiri dan ke kanan, dan pura-pura hendak menjatuhkan tubuhnya.
4. Tummy time sebaiknya dilakukan rutin setiap hari, dengan membiarkan bayi berbaring dalam posisi tengkurap, selama 15-20 menit,
5. Bagi bayi-bayi yang rewel atau menangis setiap kali ditelungkupkan, cukup lakukan selama 5 menit, 3 kali sehari.
6. Awalnya, mungkin bayi tampak tidak suka atau marah ketika tubuhnya ditelungkupkan. Untuk itu, mulailah dengan cara menelungkupkan bayi di atas kedua paha Mommy, lalu salah satu paha Mommy sedikit dinaikkan. Cara lainnya, gendong bayi dalam posisi telungkup, satu tangan Mommy menopang leher dan dadanya, tangan yang lain menyangga perut bayi. Hadapkan tubuhnya ke depan sehingga dia dapat leluasa memandang sekitarnya.
Its Tummy Time!! Yuu ajak Bayi Tummy Time sekarang juga!
Sumber : Parenting & Ayahbunda
